بَابُ إِزَالَةِ اَلنَّجَاسَةِ وَبَيَانِهَاِ | ||
Hadits No. 27 | ||
Anas Ibnu Malik Radliyallaahu
'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah ditanya tentang
khamar (minuman memabukkan) yang dijadikan cuka. Beliau bersabda: "Tidak boleh."
Riwayat Muslim dan Tirmidzi. Menurut Tirmidzi hadits ini hasan dan shahih.
|
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : سُئِلَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْخَمْرِ تُتَّخَذُ
خَلًّا ؟ قَالَ : لَا أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ وَالتِّرْمِذِيُّ وَقَالَ حَسَنٌ
صَحِيحٌ
| |
Hadits No. 28 | ||
Darinya (Anas Ibnu Malik r.a),
dia berkata: "Ketika hari perang Khaibar Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa
Sallam memerintahkan Abu Thalhah, kemudian beliau berseru: "Sesungguhnya Allah
dan Rasul-Nya melarang engkau sekalian memakan daging keledai negeri (bukan yang
liar) karena ia kotor." Muttafaq Alaihi.
|
وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : لَمَّا كَانَ يَوْمُ
خَيْبَرَ أَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبَا طَلْحَةَ
فَنَادَى إنَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يَنْهَيَانِكُمْ عَنْ لُحُومِ
الْحُمُرِ الْأَهْلِيَّةِ فَإِنَّهَا رِجْسٌ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 29 | ||
Dari Amru Ibnu Khorijah
Radliyallaahu 'anhu berkata: Nabi saw berkhotbah pada waktu kami di Mina sedang
beliau di atas binatang kendaraannya, dan air liur binatang tersebut mengalir di
atas pundakku. Dikeluarkan oleh Ahmad dan Tirmidzi, dan dinilainya hadits
shahih.
|
وَعَنْ عَمْرِو بْنِ خَارِجَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : خَطَبَنَا
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِنًى وَهُوَ عَلَى رَاحِلَتِهِ
وَلُعَابُهَا يَسِيلُ عَلَى كَتِفِي
أَخْرَجَهُ أَحْمَدُ وَالتِّرْمِذِيُّ
وَصَحَّحَهُ
| |
Hadits No. 30 | ||
'Aisyah Radliyallaahu 'anhu
berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah mencuci pakaian bekas
kami, lalu keluar untuk menunaikan shalat dengan pakaian tersebut, dan saya
masih melihat bekas cucian itu. Muttafaq Alaihi.
|
وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ : كَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَغْسِلُ الْمَنِيَّ ثُمَّ يَخْرُجُ
إلَى الصَّلَاةِ فِي ذَلِكَ الثَّوْبِ
وَأَنَا أَنْظُرُ إلَى أَثَرِ الْغَسْلِ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 31 | ||
Dalam Hadits riwayat Muslim: Aku
benar-benar pernah menggosoknya (bekas mani) dari pakaian Rasulullah
Shallallaahu 'alaihi wa Sallam, kemudian beliau sholat dengan pakaian tersebut.
|
وَلِمُسْلِمٍ : لَقَدْ كُنْت أَفْرُكُهُ مِنْ ثَوْبِ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرْكًا فَيُصَلِّي فِيهِ
| |
Hadits No. 32 | ||
Dalam Lafadz lain hadits riwayat
Muslim: Aku benar-benar pernah mengerik mani kering dengan kukuku dari pakaian
beliau.
|
وَفِي لَفْظٍ لَهُ : لَقَدْ كُنْت أَحُكُّهُ يَابِسًا بِظُفْرِي
مِنْ ثَوْبِهِ
| |
Hadits No. 33 | ||
Dari Abu Samah Radliyallaahu
'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Bekas air
kencing bayi perempuan harus dicuci dan bekas air kencing bayi laki-laki cukup
diperciki dengan air." Dikeluarkan oleh Abu Dawud dan Nasa'i. Oleh Hakim hadits
ini dinilai shahih.
|
َعَنْ أَبِي السَّمْحِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُغْسَلُ مِنْ بَوْلِ الْجَارِيَةِ وَيُرَشُّ مِنْ بَوْلِ
الْغُلَامِ أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُد وَالنَّسَائِيُّ وَصَحَّحَهُ
الْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 34 | ||
Dari Asma binti Abu Bakar
Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda tentang
darah haid yang mengenai pakaian: "Engkau kikis, engkau gosok dengan air lalu
siramlah, baru kemudian engkau boleh sholat dengan pakaian itu." Muttafaq
Alaihi.
|
َوَعَنْ أَسْمَاءَ بِنْتِ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ - فِي
دَمِ الْحَيْضِ يُصِيبُ الثَّوْبَ تَحُتُّهُ ثُمَّ تَقْرُصُهُ بِالْمَاءِ ثُمَّ
تَنْضَحُهُ ثُمَّ تُصَلِّي فِيهِ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 35 | ||
Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu
berkata: Khaulah bertanya, wahai Rasulullah, meskipun darah itu tidak hilang?
Beliau menjawab: "Engkau cukup membersihkannya dengan air dan bekasnya tidak
mengapa bagimu." Dikeluarkan oleh Tirmidzi dengan sanad yang lemah.
|
َوَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَتْ
خَوْلَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَإِنْ لَمْ يَذْهَبْ الدَّمُ ؟ قَالَ : يَكْفِيك
الْمَاءُ وَلَا يَضُرُّك أَثَرُهُ أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَسَنَدُهُ ضَعِيفٌ
| |
KITAB BULUGHUL MARAM | PESANTREN NIDAA AS-SUNNAH | SMPIT NIDAA AS-SUNNAH
|
0 komentar:
Posting Komentar