Senin, 11 Mei 2020

Kisah penciptaan Nabi Adam as



بسم الله الرحمن الرحيم

*يوسف عبد الرحمن شوقى*


KANAL,11 Mei 2020
Pemateri : Ustadz Tatang Suryaman Spd.i
Kitab : Maraah Labit

   Kisah penciptaan Nabi Adam as, ketika Nabi Adam as menyampaikan nama tersebut kepada para malaikat secara rinci dan menjelaskan terhadap mereka benda benda yang diberi nama kemudian khasiat dan hukum hukum yang berkaitan dengan kehidupan atau tempat kembali, Allah SWT berfirman kepada para malaikat"bukankah aku telah katakan bahwa aku lebih mengetahui terkait apa yang ghaib yang ada di langit dan bumi", bahwasanya Allah SWT mengetahui apa yang akan terjadi di langit dan bumi, mengetahui apa yang dikatakan para malaikat dan apa yang disembunyikan oleh para malaikat bahkan Allah SWT mengetahui apa yang disembunyikan oleh iblis di dalam hatinya yaitu kesombongannya dan ketidakmauan bersujud kepada Nabi Adam as, menurut imam Nawawi sujud di sini adalah penghormatan atau keagungan kepada Nabi Adam as tanpa meletakkan kening diatas tanah dan akhirnya semuanya bersujud kecuali adalah iblis karena dia memiliki kesombongan didalam dirinya dan merasa paling hebat di banding yang lainnnya dan pada akhirnya iblis termasuk orang yang kafir, sujud ini dilakukan sebelum Nabi Adam as tinggal di surga, imam Nawawi mengatakan bahwa iblis pada hakikatnya adalah munafik.
    Allah SWT memberikan tempat tinggal kepada Nabi Adam as dan Siti hawa di surga dan ini suatu kenikmatan kepada mereka berdua, lalu dipesankan oleh Allah SWT janganlah engkau mendekati pohon itu, Rasulullah Saw tidak menyebutkan pohon tersebut tetapi hanya memberikan sifat pohon itu adalah keberkahan, menurut Ibnu Abbas pohon itu adalah pohon ilmu yang di atasnya memiliki cabang cabang dan pada hakikatnya pohon itu hanya Allah SWT yang mengetahui sebenarnya, lalu setan memperdayakan mereka berdua dari surga sehingga dikeluarkan oleh Allah SWT dari surga dan diusir kebumi hingga pada akhirnya Nabi Adam as diturunkan di India, Siti hawa di Jeddah, dan iblis di Basra.

By Yusuf Abdurahman Syauqi XI

0 komentar:

Posting Komentar